PERENCANAAN DAN OPERASIONAL PERJALANAN WISATA
PERENCANAAN DAN OPERASIONAL
PERJALANAN WISATA
1. BIRO PERJALANAN WISATA
Sesuai dengan Undang-undang RI No. 9 Tahun 1990 tentang Kepariwisataan, menyatakan bahwa Pariwisata adalah kegiatan yang bertujuan menyelenggarakan jasa pariwisata, menyediakan atau mengusahakan obyek dan daya tarik wisata, usaha sarana pariwisata dan usaha lain yang terkait di bidang tersebut.
Sesuai dengan Undang-undang RI No. 9 Tahun 1990 tentang Kepariwisataan, menyatakan bahwa Pariwisata adalah kegiatan yang bertujuan menyelenggarakan jasa pariwisata, menyediakan atau mengusahakan obyek dan daya tarik wisata, usaha sarana pariwisata dan usaha lain yang terkait di bidang tersebut.
Biro Perjalanan Wisata adalah usaha yang
merencanakan perjalanan dan sekaligus
penyelenggaraan wisata yang kegiatannya
meliputi :
⟲Penyusunan dan penyelenggaraan Paket
Wisata
⟳Penyediaan pelayanan wisata
⟲Pemesanan akomodasi, restoran dan
sarana lainnya
⟳Penyelenggaraan perlengkapan perjalanan (dokumen) wisata
⟳Penyelenggaraan perlengkapan perjalanan (dokumen) wisata
(Kepmen Parpostel No: Km
10/Pw.102/Mppt-93)
- Fungsi Biro Perjalanan Wisata
➢Fungsi Umum
Biro Perjalanan Wisata merupakan sebuah perusahaan jasa
pariwisata yang mempunyai tujuan untuk mempersiapkan atau
menguruskan perjalanan seseorang dengan segala kebutuhan
dari perjalanan itu. Oleh karenanya BPW berfungsi untuk dapat
memberikan penerangan atau informasi tentang segala sesuatu
yang berhubungan dengan masalah perjalanan pada umumnya
dan perjalanan wisata pada khususnya.
➢Fungsi Khusus
⤷BPW sebagai intermediary (perantara)
BPW merupakan saluran distribusi untuk menjual produk-produk jasa perusahaan industri pariwisata.
BPW merupakan saluran distribusi untuk menjual produk-produk jasa perusahaan industri pariwisata.
⤷BPW sebagai organisator
BPW harus bisa menciptakan kerja sama yang baik antara wisatawan dengan perusahaan industri pariwisata.
BPW harus bisa menciptakan kerja sama yang baik antara wisatawan dengan perusahaan industri pariwisata.
- Lingkup Pekerjaan pada Biro Perjalanan Wisata
➢Fungsi Pemasaran
Menghubungi customers dan menginformasikan produk wisata, merencanakan dan mempromosikan
(produk) perusahaan, memelihara hubungan surat menyurat dengan kolega dan pelanggan.
Menghubungi customers dan menginformasikan produk wisata, merencanakan dan mempromosikan
(produk) perusahaan, memelihara hubungan surat menyurat dengan kolega dan pelanggan.
➢Fungsi Produksi/Operasi
Merancang Paket Wisata, baik untuk ready made tours maupun tailor made tours, menerima pemesanan jasa dan melakukan proses penyiapan layanan (transport, hotel, restoran, dll.).
Merancang Paket Wisata, baik untuk ready made tours maupun tailor made tours, menerima pemesanan jasa dan melakukan proses penyiapan layanan (transport, hotel, restoran, dll.).
➢Fungsi Keuangan/Akuntansi
Melakukan pembukuan dan akuntansi, merencanakan anggaran perusahaan.
Melakukan pembukuan dan akuntansi, merencanakan anggaran perusahaan.
- Sumber Pendapatan Biro Perjalanan Wisata sebagai Mediator dan Komisioner
➢Commission on sales (komisi atas penjualan)
- Tiket bus/pesawat dan paket wisata, Tiket masuk objek wisata, dll
- Asuransi
- Akomodasi, sewa kendaraan
- Tiket bus/pesawat dan paket wisata, Tiket masuk objek wisata, dll
- Asuransi
- Akomodasi, sewa kendaraan
➢Override commissions
Tambahan komisi dari komisi normal yang diberikan oleh principal atau wholesaler
Tambahan komisi dari komisi normal yang diberikan oleh principal atau wholesaler
➢Fees charged for services
Biaya atas jasa layanan yang diberikan (pengurusan visa, paspor)
Biaya atas jasa layanan yang diberikan (pengurusan visa, paspor)
2. JENIS-JENIS TOUR DAN SISTEM OPERASIONAL
- Berdasarkan Wilayah Negara
➢Domestic Tour
Kegiatan wisata yang dilakukan oleh warga negara sendiri di tanah airnya
sendiri.
➢Inbound Tour
Kegiatan wisata yang dilakukan oleh wisatawan asing ke suatu negara tertentu.
➢Outbond Tour
Kegiatan wisata yang dilakukan oleh warga
negara sendiri yang bepergian keluar negeri sebagai wisatawan
- Berdesarkakn Jumlah Peserta
➢Individual Tour
Perjalanan wisata yang dilakukan secara perorangan tanpa tour leading.
➢Group Tour
Perjalanan wisata yang dilakukaan dengan rombongan (20-30 orang) dan didampingi tour leading.
➢Mass Tour
Perjalanan wisata yang dilakukan dengan rombongan besar sekali (>300 orang) berasal dari kapal pesiar atau pesawat berbadan lebar.
- Berdasarkan Usia Wisatawan
➢Youth Tour
Perjalanan wisata remaja, biasanya penuh petualangan dan menguras adrenalin.
➢Standard Tour
Perjalanan wisata yang bersifat diantara usia remaja dan lansia, biasanya santai penuh kepastian dan tidak beresiko tinggi.
➢Elderly Tour
Perjalanan wisata lansia, biasanya relaks dan santai serta fasilitas wisata yang baik sangat penting bagi wisatawan.
- Berdasarkan Tipologi Wisata
➢Mass Tour
Kegiatan wisata yang dilakukan dalam jumlah banyak atau bisa dikatakan juga rombongan bersifat umum.
➢Alternative Tour
Kegiatan wisata yang dilakukan dengan tidak merusak lingkungan, berpihak pada ekologis dan biasanya juga sesuai hobi atau keilmuwan.
➢Interest Tour
Kegiatan wisata yang dilakukan sesuai minat khusus wisatawan.
3. PAKET PERJALANAN WISATA
Secara umum dikenal dua jenis paket wisata, yaitu :
- Ready Made Tour
Paket wisata yang telah disiapkan oleh Biro Perjalanan Wisata
- Tailor Made Tour
Paket wisata yang disiapkan atas permintaan wisatawan.
Sumber:
Buku Usaha Jasa Pariwisata
Buku Perencanaan dan Pelaksanaan Perjalanan Wisata
Sumber:
Buku Usaha Jasa Pariwisata
Buku Perencanaan dan Pelaksanaan Perjalanan Wisata
Comments
Post a Comment